Direktur Era Real Institute Indonesia Aan Andriani mengatakan, dari total transaksi Era sebagai broker properti selama semester I/2010 didominasi oleh kredit residensial, yaitu sebesar 70 persen. Mayoritas dari kredit residensial adalah kredit untuk landed house. "Sekitar 80 persennya adalah landed house. Sisanya apartemen," tuturnya di Grand Hyatt Hotel, Rabu (4/8/2010).
Menurut Aan, konsumen Era mengatakan lebih memilih landed house karena dinilai lebih aman dan nyaman bagi mereka. Selain itu, para konsumen juga mengatakan landed house mudah dijualbelikan di masa depan.
"Mereka bilang lebih nyaman karena ada tanah, ada taman, ada sertifikat. Kalau apartemen biasanya kan masih belum dibangun pas dibeli. Status tanah juga tidak seperti rumah," ungkapnya.
Era sendiri mencatat pertumbuhan pembelian rumah melalui broker meningkat sekitar 62 persen dari periode yang sama tahun 2009. Aan optimistis angkanya terus bertumbuh hingga akhir tahun dan melampaui pencapaian tahun lalu. Pada tahun 2009, total transaksi Era mencapai Rp 5,3 triliun.
